Sabtu, 06 Februari 2010

Imperativ : untuk du (kamu)

Anrede mit du

Der Imperativ wird von 2.Person Singular Präsens abgeleitet. Die Endung -st fällt weg:
Untuk membuat kalimat perintah untuk du, maka akhiran st yang biasanya digunakan untuk mengkonyugasikan, dihilangkan.

du fragst --> Imperativ : Frag!
du kommst --> Imperativ : Komm!
du nimmst --> Imperativ : Nimm!
du arbeitest --> Imperativ : Arbeite!

Bei den starken Verben fällt der Umlaut der 2. Person Singular weg:
Jika menggunakan kata kerja kuat (starke Verben), maka umlaut yang biasanya digunakan, dihilangkan. (Catatan : lihat Vokalwechselverben)

du läufst --> Imperativ : Lauf!
du schläfst --> Imperativ : Schlaf!

Sonderformen bei den Hilfsverben:
Bentuk lain dari kata kerja tertentu.

haben : du hast --> Imperativ : Hab keine Angst!
sein : du bist --> Imperativ : Sei ganz ruhig!
werden : du wirst --> Imperativ : Werd(e) nur nicht böse!

6 komentar:

  1. Ich bedanke mich fuer Ihre Information, danke!!!
    Vielleicht koennen Sie meinem Blog besuchen,...

    BalasHapus
  2. Bagus banget neh Postingan na ;D

    By. http://www.cyberpekanbaru.blogspot.com

    BalasHapus
  3. Wew... Danke... Wo wohnnst du..?
    ich bin Kristanto Irawan Putra.

    Visit me..!
    http://kipgogreen.blogspot.com

    BalasHapus
  4. maaf jika saya ingin mencari buku tata bahasa harus bagaimana ya? karena yang banyak saya temui hanya buku percakapan sehari hari
    danke!

    BalasHapus
  5. Danke atas komentar-komentarnya. Di toko buku banyak terdapat buku-buku mengenai tata bahasa Jerman. Tetapi saya sendiri tidak terlalu merekomendasikan, karena ada beberapa buku yang penulisannya termasuk pencetakannya tidak teliti. Saya menduga, karena buku tersebut diketik ulang oleh orang yang tidak bisa bahasa Jerman, sehingga mengabaikan huruf-huruf tertentu. Padahal huruf tersebut bisa jadi mengubah makna.

    BalasHapus
  6. Frau pipit, meine name Aldo..
    saya mau beli kamus bahasa jerman yang bagus pencipta nya siapa ya..??

    soalnya saya sudah 3 kali beli kAmus banyak penulisannya yang salah dan tidak ada cara membacanya.. kira2 mba pipit tau ngga ya..??
    vielen Dank

    BalasHapus

Berkunjung ke Jerman setelah pandemi

Gott sei Dank. Thanks God. Alhamdulillah. Puji Tuhan. Setelah pandemi Corona berakhir, Jerman mencabut larangan bagi orang Indonesia untuk b...