Senin, 22 Juli 2013

Latihan membuat kalimat untuk level B2

Soal B2 kadang sulit didapat, jadi begitu Herr Sitorus membuatnya, langsung saya 'sabet', supaya pembaca blog di sini mendapatkan ilmu dan latihan untuk level ini. Bagi yang sudah bisa pada latihan sebelumnya, boleh juga berlatih di level ini.

Seperti biasa, soal akan ditambahkan sewaktu-waktu.

Stephansdom, atau katedral Stephan (St. Steven) , sebuah katedral yang besar sekali terletak di pusat kota Wina, dibangun tahun 1147.


Beispiel
Siapa yang ingin ikut menonton ke bioskop?
(wer - Lust haben, zu + Infinitiv - mitkommen in (Akk) - s,Kino
Jawaban
Wer hat Lust, ins Kino mitzukommen?

 Soal
1. Suaminya tidak mengizinkannya bekerja seharian penuh.
(ihr Mann - jemanden (sie) nicht erlauben, zu + Infintiv - vollzeitig arbeiten)
>> Ihr Mann . . . . . . . . . . 

2. Para penganggur itu hidup dari bantuan sosial.
(d___  - pl,Arbeitslosen - leben von (Dativ) - d___ - e,Sozialhilfe)
.. D____  Arbeitslosen . . . . . . . . . . 

3. Besonders nach starkem Regen vermehren sich die Mücken rasant.
>> ____  rasant   ______ren . . . . . . . 

4. Mücken machen uns das Leben in den Sommermonaten schwer.
>> jemand___  _____ _____ schwer  _____en.

5. Hier sind Ideen, wie Sie sich die Plagegesiter vom Leib halten.
>> etwas ____ L______  ____en

6. die Mücken stechen jeden, sie machen (fast) keine Unterschiede.
>> K___  _____  ______en






Minta tolong atau memerintah

Kemarin, saya mendapat email seperti ini dari seseorang, saya menduganya adalah siswa SMA. 

Halo, saya mempunyai tugas bahasa Jerman membuat karangan liburan. apakah anda bisa mentranslatenya? please... tugasnya akan dikumpulkan besok pagi....please....


Buat saya, email seperti ini tidak patut, karena memerintah saya. Saya tidak kenal dengan yang membuat email ini, sebaliknya, yang mengirim email ini juga tidak kenal saya. Lalu apa haknya memerintah saya. Kedua, menulisnya dengan huruf besar. Secara etika berinternet-an, menulis dengan huruf besar menunjukkan si penulis marah, jadi email ini sangat tidak sopan untuk saya.

Saya membuat blog ini untuk berbagi pengetahuan. Kalau anda mau belajar bahasa Jerman secara privat dengan saya, saya dan teman-teman saya akan membantu. Anda ingin meminta informasi bersekolah di Jerman, saya dan teman-teman saya akan membantu. 

Balik lagi kepada kesopanan, saya jadi ingat cuplikan lagunya Opie Andaresta, "Sekarang jaman internet, tapi etiket gak boleh macet".  

Menterjemahkan dari bahasa Indonesia ke bahasa Jerman itu biayanya mahal. Dan meskipun anda mampu membayarnya, tetap anda tidak boleh memerintah orang yang membantu anda.

Saya tidak melarang anda untuk minta tolong pada saya terkait pelajaran bahasa Jerman. Misalnya mengoreksi tulisan atau karangan anda, meski anda bukan murid saya langsung. Kirimkan tulisan anda yang sudah dibuat dalam bahasa Jerman, nanti saya bantu koreksi. Ini namanya orang yang berniat mau belajar dengan benar. Tetapi bukan minta tolong dengan nada memerintah seperti email di atas. :D 


Jumat, 05 Juli 2013

Membuat kalimat sederhana dalam bahasa Jerman

Mengarang dalam bahasa apapun kelihatnnya sulit. Tapi bisa dipelajari. 

Trik yang biasanya digunakan oleh para guru bahasa dan ahli bahasa adalah mulailah dengan membuat bullet point atau inti dari kalimat yang akan kita buat. Baru kemudian kita susun dan edit tata bahasa dan susunan kalimatnya. Membuat kalimat dalam bahasa Jerman perlu latihan terus menerus, supaya kesalahan semakin sedikit. 

Di bawah ini saya berikan latihan menulis kalimat-kalimat sederhana dengan kosa kata dan tata bahasa yang sudah dipelajari. Latihan dibuat berdasarkan level belajar dan tentu saja akan ditambahi jika Herr Sitorus membuat soal baru. 

Contoh: 

Kemarin anak itu tidak sekolah.

(gestern – sein – d_ - r Sohn – nicht zur Schule gegangen)
>> Gestern ist der Sohn nicht zur Schule gegangen.

Catatan:
Kalimat ini menggunakan tata bahasa Perfekt.




SATZGERÜST - BILDEN SIE SÄTZE- A1 



1. Di pesta itu dia terlalu banyak makan.
(auf der Party – er – zu viel gegessen haben)
>> Auf der Party …

2. Mengapa kalian menjual rumah?
(warum – ihr – euer Haus verkauft haben)
>> Warum …

3. Kemarin dia tidak datang
(gestern – er – sein/haben – nicht gekommen)
>> Gestern ____ ____ nicht gekommen.

4. Kapan kamu beli kulkas ini?
(wann – du – haben/sein – gekauft AKK – dies__ - r AC?)
>> Wann _____ ____ diese__ AC gekauft?

5. Kenapa Anda tidak tinggal lebih lama di Paris?
(warum – Sie – haben/sein – nicht länger geblieben – in Paris)
>> Warum ____ _____ _____ _____ in Paris geblieben?







Berkunjung ke Jerman setelah pandemi

Gott sei Dank. Thanks God. Alhamdulillah. Puji Tuhan. Setelah pandemi Corona berakhir, Jerman mencabut larangan bagi orang Indonesia untuk b...