Selasa, 06 Maret 2012

Mengusir hati yang galau

Galau. Kata-kata ini makin sering dijumpai dalam kosa kata sehari-hari belakangan ini. Jujur saja, saya tidak suka dengan kata ini, karena bermakna negatif.

Karena saya orang yang optimis, jadi meski pernah bahkan sering gagal dan merasa 'galau', saya berusaha bangkit kembali.

Ungkapan dalam bahasa Jerman untuk mengusir kegalauan dan menghibur teman atau bahkan diri sendiri adalah :

die Flügel hängen lassen
= gantung atau kepakkan sayap

Die Flügel atau sayap merupakan bagian tubuh burung. Dengan sayap, burung bisa terbang. Orang Jerman, mengasosiasikan mengepakkan sayap untuk terbang berarti masalah sudah tersingkirkan.

„Jetzt lass nicht gleich die Flügel hängen! Das wird schon wieder gut. Du musst nur noch ein bisschen Geduld haben!“

= "Sekarang, gantungkanlah sayap. Segalanya akan kembali baik. Bersabarlah."

Dengan ungkapan ini, orang membujuk temannya untuk memiliki keberanian dan tidak bersedih lagi.

Na, sag Tschüss zu GALAU.

Note :
Tertarik ikutan bisnis online, kerja di rumah, penghasilan 4-7 juta sebulan dan keluar negeri gratis ??? Gampang caranya. Add saja akun FB saya yang ada di sebelah kanan atau kiri artikel ini.  

Kalau sudah jadi friend saya di FB, nanti saya undang ke pertemuan bisnis kami. Tenang, kalau cuma hadir di pertemuan bisnis, gak perlu bayar. Pertemuannya juga online, lewat Facebook. Jadi gak perlu keluar rumah, kalau lagi di luar rumah, gak perlu batalin janji. Kan bisa lewat handphone. Asyik, kan. Yuk, gabung yuk. Non Oriflame member only.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkunjung ke Jerman setelah pandemi

Gott sei Dank. Thanks God. Alhamdulillah. Puji Tuhan. Setelah pandemi Corona berakhir, Jerman mencabut larangan bagi orang Indonesia untuk b...